Saben-unik, Nasib malang sepertinya telah terjadi pada pemuda asal Perancis ini. Kevin Chenais, pemuda usia 22 tahun yang memiliki berat badan sekitar 230 kilogram (kg), harus menerima penolakan dari beberapa maskapai penerbangan.
Penolakannya bukan tanpa sebab, para maskapai penerbangan mengaku berat badan yang dimiliki Kevin diluar batas muatan. Kevin mengaku, berat badannya ini disebabkan oleh kelainan hormon.
Kevin menjalani perawatan di Amerika Serikat (AS) pada tahun 2012 lalu dan saat hendak kembali menuju Perancis, tak ada satupun maskapai yang ingin membawanya kembali ke Perancis.
Salah satu maskapai di Amerika, yaitu Virgin Airlines akhirnya bersedia membawanya kembali ke Perancis. Namun, bukannya bersyukur, Kevin justru mengatakan "Selama saya terbang dengan maskapai Virgin Airlines, saya tak henti-henti menangis selama di perjalanan" Seperti yang dikutip okezone (20/11/13).
"Badan yang ia miliki terlalu besar, membuat kami akan kesulitan mengevakuasi apabila terjadi sebuah kecelakaan" Ujar juru bicara perusahaan kereta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar